Minggu, 18 Maret 2012

CATATAN KULIAH METODOLOGI


    Observation to gain data
    Validity nd reability

    Data seharusnya diambil dari subjek penelitian
    Dat primer dimbil langsung
    Data sekunder dimbil pihak lain.

    PICO
    P: patient, problem
    Subjek yang diambil, diukur: datanya/ variabel/ ciri/ sifat.
    Variabel harus bisa diukur
    Harus ada variasi
    Diambil dengan alat ukur

    Alat ukur: timbangan, penggaris, disebut instrumen --> penelitian kuantitatif --> diukur --> hasil berupa data -->

    Untuk penelitian kuantitatif --> angka
    Ukuran kualitatif:

    Karena alat ukur orng --> subjektif -->
    Triangulasi: Wawncara, observasi di lapangan, melihat status

    Contoh kualitatif: apa adanya

    Bunyi: …dB, berapa kali pukulan
    Kualittif: terdengar tidak terdengar, makna --> pagi hari --> bel sekolahan --> berupa kata - kata bermakna --> siang di gereja --> mulai berdoa --> yang penting makna

    Makna --> sesuatu yang penting --> yang penting makna


    VARIABEL
    Ciri - ciri atau sifat suatu obyek
    Konsep abstrak yang dapat diukur
    Tidak seuanya dapat diukur langsung

    Diukur: variabel manifest = indikator --> tinggi badan, jumlah sel,
    Konsep abstrak yang langsung dapat diukur


    Variabel laten = konstruk:
    Tidak dapat diukur secara langsung
    Contoh: kepuasan kerja, kekayaan: pendapatan, mobil, rumah

    Pengukuran: memaksakan suatu angka secara sistematik sebagai cra menyajikan ciri - ciri arau sifat suatu subjek (variabel) --> validitas/ realibilitas instrumen

    Validitas: ada dua:
    Pengukuran dan penelitian:
     
    Yang dimaksud adalah validitas pengukuran
    Pengukuran yng valid:
    Alat yang digunakan sesuai dengan yang diukur, mengukur benar - benr apa yang akan diukur
    Mengukur kuman typhoid tapi faktor lain tidak terukur --< tidak valid --> harus tepat.
    Tepat:

    Reliable: konsisten, misal beratnya tetap.

    Instrumen yang tidak konsisten:
    Penggaris dan.
    Akurat --> panjang asli 10 hasilnya sama 10

    Teliti berbicara tentang slhny
    Akurat berbicara tentang benarnya.

    Skala data
    Hasil bisa nominal, misal jenis kelamin: laki perempuan --> nominal --> ada bedanya
    Ordinal: ada beda dan tingkatan
    Interval: ada beda tingkatan dan interval --> interval: misal suhu 10,20
    Rasio: misal berat 5 dan 10: ada beda ada tingkatan, ada interval, adaaa) mempunyai arti.
    Ada 0 yang punya arti misal temperatur atau suhu 0

    Nominal/ ordinal = data kualitatif = data kategorik
    Interval/rasio = data kuantitatif = numerik = scale
    Penelitian sosial: likert = data kuantitatif --> ada 5

    Kalau 4 ordinal

    Pendidikan: SMA/ bukan SMA: nominal
    < = SMA, perguruan tinggi: ordinal
    SD, SMP, SMA, PT: ordinal: karena ada 4
    SD, SMP, SMA, S1, Pasca --> likert: ada 5

    Kualitatif: kategorik

    Gaji: rendah (<1juta), Tinggi,..
    <500, 500 - 1000, > 1000:  ordinal
    100.000 - … --> ada 0 nya --> likert

    Tekanan darah: terkontrol/ tidak terkontrol
    Terkontrol: TD 2 kali pengukuran selama 2 bulan berturut turut terdapat TD 120 - 139/ 80 - 89
    Termasuk kategori ordinal
    Tidak terkontrol

    Konsumsi garam: terkontrol/ tidak terkontrol
    Konsumsi garam terkontrol (<= 6 gram per hri) --> ordinal

    Sindroma nefrotik:
    Resisten steroid
    Sensitif steroid
    Seharusnya ini adalah ukuran --> variabelnya sensitifitas

    Ibu peserta KB suntik 3 bulanan
    Ibu peserta KB suntik 1 bulanan

    Kontrol:

    Interval: jika ada kelipatan

    How to choose statistic method:
    1. skala data:
    Nominal = kategorik
    Ordinal = kategorik
    Kuantitatif = numerik = scale : interval, rasio

  1. Data berpasangan = sama subjek = related
  2. Tidak berpasangan =

    Tabulasi data untuk uji statistik
    Sampel nomor
    sex
    TB

    Gaji
    Obat A
    Status Kesehatan






















    Hasil harus diukur -> memaksakan suatu angka

    Berpasangn = sama subjek= related
    Tidak berpasangan/ independent kelompok data

    Manipulasi data: merubah - rubah, data yang dirubah --> ada informasi yang hilang


    Skala data
    Bentuk hipotesis




    Satu variabel (deskripsi)
    Komparatif (2 variabel)


















    Uji: komparatif --> korelatif
    Komparatif: tidak berpasangan berpasangan


  3. Apakah terdapat perbedeaan rerata Body Mass Index (skal pengukuran numerik) antara kelompok status ekonomi tinggi dan kelompok ekonomi rendah?

  4. Yang dibandingkan: data numerik: uji beda, 2 kelompok, uji yang dipakai: uji T tidak berpasangan

  5. Apakah terdapat perbedaan rerata kadar kolesterol (skala pengukurn numerik) sebelum dan sesudh

  6. Data numerik, berpasangan, 2 kelompok

  7.  
  8. Uji komparatif, lebih dari 2, tidak berpasangan: uji oneway anova

  9. Apakah terdapat perbedaan rerata kadar kolesterol
  10. Berpasangan uji komparatif, lebih dari 2 kelompok: repeated.

  11. Apakah terdapat hubungan antara perilaku merokok (merokok dan tidak merokok) dengan infertilitas pria (fertil dan infertil)
  12. Nominal dan nominal, uji …

  13. Apakah terdapat hubungan antara perilaku merokok ibu (merokok dan tidak merokok) dengan preeklamsia (terjadi preeklmsia dan tidak terjadi preeklamsia).

  14. Apakah

  15. Nomor terakhir
    Apakh ada korelasi antara kadar gula (skala pengukuran numerik) dengan kadar kolesterol

    Menentukan uji: dasarnya masalah dan pertanyaan

    Apakah penggunaan ekstrak X dapat menurunkan parasitemia pada mencit

    Uji:

    Tabel: mendatar: berpasangan: komparatif
    Menurun: tidak berpasangan: korelatif

    Mengetahui dan memahami sebab akibat

    Causal relationship:
    Therapy:
    Treatment: improvement in patient's condition.
    Etiology:
    Causal factor: decrese incidence.

    Definition of causation

    Fixed mss of gas at fixed temperature
    Pressure >> --> volume <<

    Metal br
    Temperature >> --> length >>

    Causation in health:
    Infection w/ m.tbc --> clinical tubericulosis.

    Fisika --> kimia --> biologi -->

    Fctor --> is  cause of an event if its operation increases the frequency of the event.

    Jika meningkatkan variabel tergantung

    Membandingkan jika ada peningkatan atau perubahn
    Yang dilihat: variabel kontrol.

    Sebab - akibat: apakah ekstrak dapat mencegah parasitemia

    Tidak diberi ekstrak dan diberi ekstrak: kontrol negatif

    Chance variation:

    Validitas penelitian:
    Internal: ada causal relationship: PICO
    Non causal relationship: confounding, bias, chance

    Eksternal:
    Sampel: generalisasi
    Sampel: mewakili populasi
    Agar mewakili populasi: sampel harus sama… banyak cara
    Random, jumlah harus memakai rumus.

    Kemungkinan mati --> sampel sesuai tujuan ditambah kemungkinan mati

    Berdasarkan onset of action: 4 hari --> tetapi tetap ….. --> tidak etis.

    Korelasi kalau ada sebab akibat

    Ada 2 hal dengan penyebab sama pasti ada korelasi

    Hipotesis:
    Subyek --> 1 variabel --> deskriptif
    Subyek --> 2 variabel X --> Y --> bivariat, sederhana, beda/ korelasi
    Subyek --> 3 variabel

    Pola hubungan antar variabel:

    0,5 + 0,33 + 0,41 x

    Outer model = measurement model--> loading factor
    Inner model = hubungn sebab akibat, prediksi

    SEM:
     
    Variabel manifest: kotak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar